DEMOKRASINEWS, Lampung Timur — Sinar matahari pagi perlahan menembus rindang pepohonan, memantul di wajah-wajah antusias para peserta yang memadati rest area wisata Desa Labuhanratu VI, Kecamatan Labuhanratu, Minggu (30/11/2025). Sekitar empat ribu pelari dari berbagai usia bergerak serempak, mandi keringat dengan semangat yang menyala. Mereka datang bukan hanya untuk berlari, tetapi juga membawa harapan besar: ikut menghidupkan kembali pariwisata Lampung Timur melalui Festival Way Kambas Run 2025.

Jejak Langkah di Jalur Hutan
Tepat pukul 07.00 WIB, garis start dipadati pelari yang siap menempuh rute tiga kilometer menyusuri hutan Taman Nasional Way Kambas. Suhu pagi yang sejuk menjadi teman perjalanan mereka.
Sepanjang jalur, tawa, tegur sapa, serta derap kaki bergema di antara pepohonan tinggi. Beberapa peserta berhenti sejenak di titik-titik foto, mengabadikan momen langka berada begitu dekat dengan alam liar Way Kambas — rumah bagi gajah Sumatra yang menjadi ikon konservasi nasional.
Budi, seorang peserta dari Metro, mengaku terharu. “Ini pertama kali saya lari di kawasan hutan Way Kambas. Rasanya seperti menyatu dengan alam. Capek, tapi senang sekali,” ujarnya sambil mengusap keringat.

Pejabat Turut Berlari
Kemeriahan kian terasa dengan hadirnya jajaran pejabat daerah yang turut berbaur bersama masyarakat.
Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah, Wakil Bupati Azwar Hadi, Ketua DPRD Rida Rotul Aliyah, serta Dandim 0429/Lamtim Letkol Inf Danang Setiaji tampak ikut mengambil bagian tanpa jarak dan tanpa formalitas. Mereka berlari santai sambil menyapa warga, menambah warna humanis dalam gelaran olahraga wisata tahun ini.
Musik, Sorak, dan Tawa di Garis Akhir
Setelah menyelesaikan rute, para pelari disambut alunan musik DJ yang menghidupkan suasana finish area.
Keriuhan makin terasa ketika ribuan peserta berkumpul, berswafoto, dan berbagi cerita mengenai pengalaman mereka berlari di tengah hutan. Beberapa bahkan turut berjoget mengikuti irama musik sembari menunggu pengumuman doorprize.
Sorakan pecah ketika nomor undian dipanggil, membuat area panggung bergemuruh oleh tepuk tangan dan pekikan bahagia dari mereka yang beruntung.
Promosi Wisata Melalui Langkah Kecil
Di tengah riuhnya acara, Bupati Lampung Timur Ela Siti Nuryamah menyampaikan apresiasi atas partisipasi masyarakat.
“Kegiatan Run ini bukan hanya olahraga, tetapi bagian dari promosi wisata daerah,” ujar Ela.
Ia menegaskan bahwa kegiatan semacam ini membawa dampak positif berlapis.
“Melalui olahraga bersama, kita memperkuat kebugaran, meningkatkan kekompakan, sekaligus mengenalkan potensi wisata Way Kambas kepada lebih banyak orang,” jelasnya.
Ela berharap Festival Way Kambas terus menjadi magnet wisata tahunan yang memberi manfaat luas bagi ekonomi masyarakat sekitar.
“Semoga acara seperti ini makin besar dan mampu menggerakkan ekonomi rakyat melalui wisata berolahraga,” tutup Bupati Ela.( Red/Prie/RAva)











