DEMOKRASINEWS, Tulang Bawang – Kasus pencurian hewan ternak kambing beraksi di siang bolong di dua tempat berbeda di Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulang Bawang membuat resah warga. Kejadian hanya berselang dua hari dengan modus serupa ini, sebelumnya terjadi di Kampung Bujuk Agung pada tanggal 22 Oktober 2022 di kandang milik Suparmono kehilangan 3 ekor kambing dengan kerugian ditaksir 5 jutaan.
Kemudian dua hari setelahnya yakni pada tanggal 24 Oktober 2022 kejadian yang sama terulang di Kampung Tri Tunggal Jaya, dimana kedua kampung tersebut berada di kecamatan yang sama yakni Banjar Margo. Korbannya kali ini bernama Pitoyo mengalami kerugian berupa 10 ekor kambing raib di gondol maling dengan kerugian ditaksir sekitar 20 jutaan.
Kepada Wartawan Demokrasinews.co.id dan Bhabinkamtibmas Kampung Tri Tunggal Jaya 25/10/2022 korban Pitoyo mengatakan, jika pertama kali yang mengetahui kambingnya hilang istrinya saat pulang dari ladang menderes karet sekitar pukul 10.30 Wib. Ketika hendak memberi minum kambingnya, alangkah terkejutnya ketika mendapati kambing dikandangnya hilang, hanya menyisakan anakan kambing masih kecil, sedangkan sepuluh pejantan dan induknya raib. Kemudian istri saya memberikan kabar kepada saya saat itu sedang mencari rumput di ladang,” jelas Pitoyo.
Sementara menurut keterangan tetangga korban sekitar pukul 07.30 Wib ada kendaraan mobil jenis minibus warna putih masuk kehalaman rumah Pitoyo dengan posisi parkir tidak jauh dengan kandang kambing milik korban tersebut. Namun saksi tidak mengira jika itu pelaku pencurian, perkiraannya keluarga dari Pitoyo yang datang. Padahal saat itu kondisi rumah Pitoyo sedang kosong karena semua penghuni rumah sedang aktifitas diladang menderes karet.
Dengan kejadian ini Pitoyo terlihat sedih karena kambing yang dipeliharanya selama ini guna memenuhi kebutuhan keluarganya. Dia hanya bisa pasrah dan berharap pihak berwajib bisa menangkap pelakunya sehingga tidak terulang kejadian yang sama menimpa korban lain.
Kapolsek Banjar Agung AKP M Taufiq SH, MH ketika dihubungi lewat ponsel memberikan keterangan jika kasus ini sedang dalam penanganan dan dilihat dari modus operandinya pencurian kambing di pagi hari ini kemungkinan sudah direncanakan oleh pelaku. Pelaku memanfaatkan kekosongan rumah di pagi hari karena di tinggal beraktifitas di kebun oleh pemiliknya.
Saya menghimbau kepada Kepala Kampung dan warga yang ada di wilayah Kecamatan Banjar Margo untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungannya baik di malam hari maupun disiang hari. Jika mendapati ada orang yang tidak dikenal memasuki rumah yang ditinggalkan oleh pemiliknya untuk segera menegur dan bertanya tentang keperluannya. Jika dianggap mencurigakan segera melapor ke Babinkamtibmas setempat, sehingga masyarakat berperan ikut serta menciptakan rasa aman bagi lingkungannya,” jelas Kapolsek. ( Gunawan )
Tim DemokrasiNews