DEMOKRASINEWS, Lampung Timur – Informasi berdasarkan data dari Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lampung Timur, tercatat sampai hari Selasa (27/07/2021) pukul 11:00 Wib, saat ini total warga yang terkonfirmasi virus Covid-19 sebanyak 3802 kasus atau bertambah 74 kasus baru dibanding sehari sebelumnya sebanyak 3728 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Titin Wahyuni menjelaskan, dari 3.802 kasus yang terkonfirmasi Covid-19, sebanyak 2.557 telah dinyatakan sembuh atau bertambah 60 orang dibanding sehari sebelumnya. Sedangkan yang meninggal dunia sebanyak 249 orang atau bertambah 4 kasus dibanding sehari sebelumnya.
Titin Wahyuni mengatakan, ancaman penularan virus Covid-19 di keluarga (Klaster Keluarga) semakin meningkat. Klaster keluarga ini merupakan penularan virus dari salah satu anggota keluarga pada anggota keluarga yang lainnya. Oleh karena itu,upaya pencegahan menjadi sangat penting, dengan menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan di dalam keluarga itu sendiri. Upaya pencegahan penularan virus (klaster keluarga) bertujuan mengurangi risiko penularan. Patuhi Protokol Kesehatan tetap memakai masker di rumah, terapkan etika batuk dan bersin tidak sembarang dan selalu cuci tangan, makan bergizi seimbang, istirahat yang cukup serta kelola pikiran stres.
Sampai saat ini Kabupaten Lampung Timur masih masuk Zona Merah Covid-19, maka untuk mencegah terus meningkatnya penyebaran virus Covid-19, masyarakat diharapkan mematuhi Protokol Kesehatan dan Instruksi Bupati tentang Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis Mikro.
” Pemerintah bukannya melarang masyarakat melakukan kegiatan, akan tetapi meminta masyarakat memahami situasi sekarang ini. Kegiatan yang menimbulkan keramaian, kerumunan sehingga berdampak pada penyebaran virus Covid-19 minta kesadarannya untuk dikurangi atau dihentikannya sementara waktu sehingga penyebaran virus Covid-19 dapat ditekan. Jika pandemi Covid-19 sudah berakhir dan Lampung Timur masuk Zona Hijau situasi kembali normal dipersilahkan masyarakat menggelar kegiatan. Saat ini tentunya kita harus prihatin dahulu melihat situasinya karena semua terdampak pandemi Covid-19,” kata Titin.
Tim DemokrasiNews
Discussion about this post