DEMOKRASINEWS, Bantul – Guna mengantisipasi lonjakan permintaan oksigen di masa Pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Bantul melaunching Instalasi Generator Oksigen di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati Bantul.
Hampir seluruh pulau Jawa bahkan Indonesia kekurangan suplai oksigen masih mngendalkan pihak ke tiga karena pandemi sangat meluas sehingga kapasitas oksigen dapat kekurangan kabar terbaru 12.000 jiwa isoman sekitar 500-1000 jiwa isolasi rumah sakit dan shelter.
Menurut Kepala Direktur RSUD Panembahan Senopati Bantul dr. I Wayan Marthana Widiana Kedel, Sp. THT., M.Kes., dalam dua bulan terakhir lonjakan pasien covid 19 terus meningkat dengan adanya varian baru Delta baik Critical maupun Non-Citical hampir selalu penuh di setiap RS maka terdapat lagi permasalahan baru yaitu ketersediaan oksisgen yang ada di rumah sakit sangat memprihatinkan, dengan adanya generator ini sangat membantu.
“ Kapasitas produksi oksigen dari mesin ini sebanyak 300.000 liter per hari, sehingga mampu menyediakan kebutuhan oksigen, walaupun begitu oksigen dari pihak ketiga PT. Samator produsen oksigen masih kita butuhkan juga, “ kata Wayan.
Bupati Bantul H. Abdul Halim menuturkan bahwa instalasi ini sangat penting karena kita telah mengalami krisis oksigen termasuk di Pulau Jawa efek PPKM (Perberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) level 4 diperpanjang merupakan permasalahan yang signifikan karena menyangkut nyawa banyak orang.
“ Pemkab Bantul dibantu dengan pihak pihak lain melakukan instalasi generator oksigen di RSUD Panembahan Senopati Bantul, untuk membantu kelangkaan oksigen dan sisanya akan kita dedikasikan kepada masyarakat khususnya Kabupaten Bantul, untuk masyarakat yang isolasi mandiri, ” ucap Bupati Bantul.
Bupati menekankan, bahwa pengambilan oksigen tidak dapat dibawa dari rumah sakit karena dapat mengganggu aktifitas di rumah sakit dan kami menyediakan salah satu opsi tempat pelayaan pengisian oksigen yaitu di Rumah Dinas Bantul, agar benar – benar tersalurkan dan tepat sasaran, masyarakat harus berkoordinasi dengan Satgas Covid di Tingkat Kalurahan.
“ Generator Oksigen ini, utamanya untuk mencukupi kebutuhan oksigen di rumah sakit, namun demikian, tunggu 2 – 3 hari lagi kami akan membuat kebijakan bahwa sebagian dihibahkan atau diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan, melalui satgas desa, “ terang Bupati Bantul.( Pemkab Bantul )
Tim DemokrasiNews
Discussion about this post