DEMOKRASINEWS, Surabaya –Tim Squat Kesebelasan sepak bola Persilamtim mengawali pertandingan perdananya pada ajang Piala Soeratin U-17 bertemu dengan tim kesebelasan dari Gorontalo bertempat di lapangan hijau stadion Bung Tomo Surabaya Jawa Timur, Sabtu 20 Januari 2024. Namun pada kick off yang telah ditentukan pukul 10.00 WIB, tim sepak bola Gorontalo belum juga hadir di lapangan pertandingan. Selanjutnya panitia menunggu 15 menit x 2 atau setengah jam dari waktu yang ditentukan, panitia akhirnya memutuskan Persilamtim Lampung menang WO atas Gorontalo dengan skor 3:0.
Manager Persilamtim Ahmad Faoji mengungkapkan, dengan hasil tersebut, Persilamtim yang mewakili Propinsi Lampung bertengger di puncak klasemen Grup C. Kemenangan WO ini tidak lantas para pemain puas. Justru para pemain harus tetap fokus pada pertandingan berikutnya melawan Bali yang menang 3:2 atas Papua Barat,” jelas Ahmad Faoji, Sabtu (20/01/2024).
Ahmad Faoji menjelaskan, pada pertandingan sebelumnya di grup yang sama kesebelasan Papua Barat berhadapan dengan kesebelasan Bali dimenangkan Bali dengan skor 2:3. Pada menit awal babak pertama Papua Barat unggul 2:0, tetapi kesebelasan Bali justru unggul di babak ke kedua dengan memasukkan 3 gol sampai pertandingan berakhir. Kesebelasan Papua Barat tidak mampu membalas kekalahannya, sebab tim Bali memaikan strategi cukup bagus.
Sementara tim Persilamtim dengan unggul atas Gorontalo menduduki klasemen pertama disusul Bali dan peringkat tiga Papua Barat dan juru kunci Gorontalo. Pada pertandingan melawan tim Bali, para pemain Persilamtim harus benar-benar fokus dan serius jangan sampai tergeser dari urutan klasemen group,” kata Ahmad Faoji.
Dalam keterangannya Head Coach Dicky Riyanto menekankan kepada para pemain untuk tetap fokus dipertandingan kedua yang bertemu dengan tim Bali. Pertandingan kedua Persilantim wajib menang untuk memuluskan kepartai selanjutnya.
Dengan kehadiran Manajer Persilamtin H.Ahmad Faoji, S.Ag., M.M dalam pertandingan perdana ini sangat memberikan suport kepada jajaran pelatih dan pemain untuk terus semangat dan berjuang demi membawa nama baik Lampung khususnya Lampung Timur sebagai gudangnya talenta – talenta pemain sepakbola muda di Propinsi Lampung. (Red/Aldo/Pri)
