DEMOKRASINEWS, Tulang Bawang – Peristiwa perampokan disertai penculikan yang terjadi pada hari Senin tanggal 22 Mei 2023, sekira pukul 05.00 Wib di Kampung Moris Jaya, Kecamatan Banjar Agung Tulang Bawang masih menjadi misteri.
Peristiwa ini berawal dari terjadinya tindak perampokan yang terjadi dirumah Hi.Mustam warga Kampung Moris Jaya pada saat ditinggal sholat Subuh berjamaah di masjid. Perampokan yang dialami Hi. Mustam mengakibatkan raibnya sebuah mobil jenis minibus Merk Avanza warna putih beserta istrinya bernama Warsih ( 50 tahun ) yang juga ikut dibawa kabur oleh pelaku.
Seperti yang dikisahkan oleh Hi. Mustam kepada team Demokrasinews.co.id, berawal dari pemberitahuan seorang warga yang melihat mobil miliknya ada yang mengendarai dengan kecepatan tinggi. Saat itu dirinya masih di masjid bergegas langsung pulang untuk memastikan. Dan informasi itu benar mendapati mobilnya sudah tidak ada lagi di garasi dan ketika memeriksa rumahnya juga mendapati istrinya juga raib serta ada bercak darah di kasur lantai.
Sontak Hi.Mustam memberitahu warga dan berusaha mengejar pelaku. Namun pelarian pelaku sudah tidak terkejar. Akhirnya kabar raibnya mobil beserta istrinya itu menyebar baik di pemberitaan maupun di media sosial.
Sekitar pukul 09:00 Wib hari yang sama melihat mobil hilang itu ditemukan terparkir di bekas terminal Pasar Unit Dua Tulang Bawang berjarak sekitar 10 Km dari rumah korban dengan keadaan kosong.
Ditemukan mobil tersebut, namun tidak diketemukan Warsih, membuat kasus ini semakin membingungkan. Hi. Mustam mengungkapkan jika ini aksi perampokan mengapa mobil justru ditinggal, juga tidak ada uang yang dibawa kabur oleh pelaku.
Dalam peristiwa ini selain dari pihak kepolisian Resort Tulang Bawang yang melakukan penyelidikan dan pencarian, warga juga ikut serta membantu menyisir jalan, perkebunan, sungai juga tempat yang dicurigai untuk mencari keberadaan Warsih baik siang hingga malam hari.
Pada akhirnya hari ini Rabu sore tadi tanggal 24 Mei 2023 atau tiga hari sejak kejadian, sekira pukul 15.00 Wib ada salah satu warga sedang mencari ikan bernama Edi Sutrisno di sebuah sungai kecil yang dangkal di Kampung Penawar Rejo mendapati ada sesuatu yang mencurigakan mengambang dan ditutupi semak-semak sudah mengeluarkan aroma bau busuk.
Merasa curiga akhirnya menceritakan kepada temannya kemudian bersama melihat. Sebelumnya juga menghubungi warga Moris Jaya yang juga sempat mencari korban. Alangkah terkejutnya ketika semak yang menutupi benda tersebut disingkap dengan menggunakan kayu, didapati sesosok mayat dengan ciri-ciri yang identik dengan korban penculikan yang terjadi di Kampung Moris Jaya. Kemudian temuan tersebut, dilaporkan ke pihak berwajib.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian juga dari keterangan keluarga, maka dinyatakan benar, jika jasad yang mulai membengkak itu adalah korban bernama Warsih istri Hi Mustam yang menjadi korban penculikan.
Guna penyelidikan yang dilakukan pihak berwajib, hingga malam ini, jasad korban masih berada di kamar mayat RSUD Menggala guna dilakukan outopsi. Setelah jasad istrinya ditemukan, Hi Mustam berharap kepada pihak kepolisian segera mengungkap apa motif kejadian serta menangkap pelakunya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai hukum yang berlaku. (Gunawan)