DEMOKRASINEWS, Lampung Tengah – Ada empat hal, kita menjadikan Indonesia sebagai rumah besar, tempat bernaung dan berteduh serta besar bertumbuh. Keempat hal tersebut, yakni satunya ideologi, satunya semboyan, satu negara dan satu konstitusi : Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan UUD 1945. Sementara Kebhinekaan merupakan sebuah potensi yang luar biasa untuk berkembang sebagai bangsa. Kita menjadi terbiasa untuk hidup berdampingan dan terbiasa dengan perbedaan.
Pernyataan tersebut, disampaikan, I Komang Koheri, Anggota MPR/DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, dalam pemaparannya pada Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan sekaligus buka puasa bersama dengan anggota koperasi ,tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda Ansor bertempat di halaman Kospin, Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah, Minggu (09/04/2023).
Komang Koheri menjelaskan, Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, adalah kumpulan nilai-nilai luhur yang harus dipahami seluruh masyarakat menjadi panduan dalam kehidupan Ketatanegaraan untuk mewujudkan bangsa dan negara yang adil, makmur, sejahtera dan bermartabat. Maka daripada itu kita harus tetap bersatu, bergotong royong, menghadapi segala kemungkinan dengan berpegang pada Pancasila, UUD Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,” ungkap Komang Koheri.
” Karakter pokok kebangsaan Indonesia yaitu Religius, Mandiri, Tidak kenal menyerah, Bersatu, dan toleransi. Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah anugerah yang mesti di urus dengan benar. NKRI adalah persoalan mewujudkan pemerataan kesejahteraan. NKRI adalah Gesostrategi yang mengaitkan ekon.
Persatuan dan kesatuan menjadi kunci bangsa Indonesia untuk menjaga keberagaman tersebut. Sudah terbukti Empat Pilar Kebangsaan mampu merekatkan bangsa Indonesia dalam menghadapi segala ancaman dan tantangan. Mari kita memupuk nilai keimanan, dengan begitu memicu keluarnya kearifan yang sesungguhnya yang kita miliki. Saya mengajak untuk kembali mengingat, bahwa kita merah putih, kita harus jaga, kita harus ingat jati diri kita,” kata Komang Koheri mengakhiri penyampaiannya dengan tegas.
Selanjutnya acara ini ditutup dengan tausiah atau kultum yang disampaikan oleh ustad Agus Kurniawan. Turut hadir mendampingi kegiatan sosialisasi ini anggota DPRD Lampung dari fraksi PDI Perjuangan Ni Ketut Dewi Nadi. ( Dede S/ Pri )
Tim DemokrasiNews