DEMOKRASINEWS, Bandar Lampung- Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana mengutuk keras para pelaku aksi penganiayaan yang menimpa salah seorang perawat di Puskesmas Kedaton, Kota Bandarlampung.
Perawat tersebut bernama Rendi dikeroyok tiga orang tidak dikenal sekitar pukul 04.00 Wib dini hari di tempat kerjanya. Saat ini korban Rendi sedang menjalani perawatan di RSUD Abdul Moeloek. Sebab korban mengalami luka lebam di wajah dan kepalanya.
Bunda Eva Walikota Bandar Lampung menegaskan, Pemerintah Kota Bandarlampung akan mengawal kasus ini dan akan melakukan pendampingan hukum. Kita berdoa agar kondisi korban Rendi segera membaik,” tegas Bunda.
Sebelumnya diberitakan sejumlah media korban bernama Rendi, seorang perawat Puskesmas Kedaton, Kota Bandar Lampung, dikeroyok tiga orang tidak dikenal. Ia mengalami lebam dibagian kepala.
Peristiwa tersebut menjelang sholat Subuh pada Minggu pagi sekitar pukul 04:00 Wib. Menurut korban pengeroyokan bermula saat ada tiga pria mendatangi puskesmas dan memaksa meminjam tabung oksigen. Lantaran tidak mendapat pinjaman ketiganya kemudian mengeroyok dirinya yang bertugas. Sebab, stok oksigen terbatas untuk pasien. ( Sumber DPD PDI Perjuangan )
Tim DemokrasiNews