DEMOKRASINEWS,Jakarta – Menyikapi potensi bahaya hidrometeorologi susulan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk tetap waspada dan siap siaga menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi.
Berdasarkan prakiraan cuaca, wilayah Lampung masih berpotensi hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat hingga Minggu (19/1). Cuaca ekstrem ini dapat memicu terjadinya banjir, banjir bandang, serta tanah longsor. BNPB mengingatkan agar masyarakat di wilayah tersebut meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan bahaya yang dapat terjadi, mengingat situasi saat ini masih rawan.
Selain di Lampung, peringatan dini cuaca juga dikeluarkan untuk beberapa wilayah di Sumatra. Berdasarkan informasi dari BMKG, peringatan dini ini berlaku pada hari ini, Sabtu (18/1), mulai pukul 08.10 hingga 11.00 WIB, untuk wilayah Provinsi Aceh, Jambi, Kepulauan Riau, dan Bangka-Belitung. Wilayah-wilayah ini diperkirakan akan mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.
Peringatan dini cuaca juga dikeluarkan untuk beberapa provinsi lainnya, yaitu Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Gorontalo, Sulawesi Utara, dan Maluku. Wilayah-wilayah ini juga diharapkan waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
BNPB mengimbau kepada seluruh masyarakat di daerah yang terpapar peringatan dini untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan mengikuti arahan dari pemerintah daerah serta petugas terkait. Pihak terkait, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), diminta untuk memperkuat upaya mitigasi dan respon cepat terhadap potensi bencana yang mungkin terjadi.
Dengan adanya potensi cuaca ekstrem ini, masyarakat diharapkan tetap berhati-hati, menghindari daerah rawan bencana, dan mengikuti informasi terbaru dari BMKG dan BNPB untuk memastikan keselamatan bersama. (Red/Rls BNPB RI)











