DEMOKRASINEWS, Jakarta- Melihat perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat dan masif menjadi tantangan tersendiri dihadapi oleh media massa, khususnya pers saat ini.
Pernyataan tersebut disampaikan, Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Hendry CH Bangun, saat menyampaikan sambutannya pada Konvensi Nasional Media Massa dengan tema ” Pers Mewujudkan Demokrasi di Era Digital”. Kegiatan ini berlangsung di Aula Candi Bentar, Kawasan Ancol, Jakarta, Senin 19 Februari 2024.
Acara ini dihadiri langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu,Wamen Kominfo Nezar Patria serta para narasumber dan perwakilan wartawan serta pimpinan media massa dari seluruh Indonesia.
Hendry menjelaskan, meskipun saat ini, beberapa pekerjaan wartawan telah diambil alih oleh teknologi, namun mereka yang dapat beradaptasi, belajar, dan memiliki kreativitas tinggi tetap dapat bertahan di profesinya.
Hendry juga mengatakan, saat ini media massa menghadapi tantangan luar biasa yang telah menggerus kesejahteraan dan kualitas wartawan. Meskipun demikian, saya tetap optimis dengan cepat melakukan adaptasi yang diambil oleh sebagian kecil media massa, mereka dapat bertahan dan menyesuaikan diri dengan perubahan zaman.
“Dalam menjalani masa depan dengan penuh tantangan saat ini, kita perlu menggelar diskusi dengan konvensi tinggi untuk mendapatkan ide-ide serta gagasan dan menyimpulkan langkah-langkah terbaik yang bisa diambil,” jelas Hendry.
Hendri juga mengatakan, dengan kemajuan teknologi saat ini pentingnya campur tangan pemerintah untuk membantu memastikan kelangsungan media massa dan kualitas informasi publik yang disampaikan kepada masyarakat.
Hendry melanjutkan, dengan adanya regulasi yang sesuai, diharapkan dapat mendorong perkembangan lebih baik bagi pelaku industri media. Dengan semangat serta kolaborasi antara para narasumber, pembahas, dan pemerintah, saya yakin masa depan media massa di Indonesia semakin cerah,” pungkasnya. ( Red/Pri/Rls)