DEMOKRASINEWS, Lampung Tengah – Pembangunan jembatan Way Handak di Dusun Sidorejo II, Kampung Terbanggi Subing, Kecamatan Gunung Sugih penghubung antar desa dan dusun Kampung Bulusari, Kecamatan Bumi Ratu Nuban Lampung Tengah tercapai target dan sudah selesai dibangun. Pada Rabu siang (15/09/2021), Jembatan Way Handak oleh Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad diresmikan.
Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad dalam sambutannya mengatakan, terbangunnya Jembatan Way Handak ini akan berdampak positif memberikan manfaat kepada masyarakat Lampung Tengah khususnya warga Kecamatan Gunung Sugih dan Bumi Ratu Nuban. Jembatan ini memberikan akses kemudahan dalam peningkatan perekonomian masyarakat terutama para petani, tadinya sulit membawa hasil panenya, dikarenakan jembatan lama terbuat dari bambu.
Selain itu akses masyarakat di kampung sebelah juga lebih cepat dan mudah dengan adanya pembangunan Jembatan Way Handak. ” Saya meminta masyarakat harus ikut merawat dan menjaga agar jembatan ini bisa bertahan lama. Jangan sampai kendaraan tonase berat atau tinggi melewati jembatan ini. Jembatan Way Handak hanya mampu untuk kendaraan tonase ringan atau kendaraan kecil saja,” tegas Bupati.
Sementara Kepala Kampung Terbanggi Subing Patullah KM mengatakan, perjuangan untuk usulan pembangunan Jembatan Way Handak sudah sangat lama sekali, dari Bupati Lampung Tengah yang pertama dan akhirnya terealisasi sekarang ini oleh Bupati Pak Musa Ahmad bisa di setujui,” jelas Patullah.
Patullah menjelaskan manfaat terbangunnya Jembatan Way Handak ini, yang tadinya masyarakat bila hendak ke ladang maupun ke Kampung Bulusari mengunakan jembatan sesek bambu saat ini lebih mudah. Dulu jika musim hujan maupun banjir jembatan bambu akan rusak dan tidak bisa dilewati.
Selain itu akses masyarakat Kecamatan Bumi Ratu Nuban bila hendak ke Kecamatan Punggur akan lebih dekat jangkauannya, yang tadinya harus memutar cukup jauh sekarang tidak lagi. Kini Masyarakat Dusun Siderojo maupun Kampung Bulusari Kecamatan Bumi Ratu Nuban, sudah tidak perlu memutar jauh lagi untuk berkunjung silaturahmi,” jelas Patullah.
Sri Dewi dari Badan Penagulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Tengah menjelaskan, untuk program pembangunan jembatan Way Handak dianggarkan senilai Rp 315.407.000 juta dengan volume bangunan panjang 12 meter dan lebar 3 meter melalui BPBD,” ungkapnya.(*)
Pewarta Fahmi
Tim DemokrasiNews
Discussion about this post