• Landing Page
  • Shop
  • Contact
  • Buy JNews
Rabu, Mei 14, 2025
  • Login
Demokrasinews.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Tokoh
  • Kesehatan
  • Politik
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Tokoh
  • Kesehatan
  • Politik
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Advertorial
No Result
View All Result
Demokrasinews.co.id
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Hasil Laut Sumber Ekonomi Warga Pesisir Ditengah Pandemi Covid-19

DemokrasiNews
08/07/2021
in Ekonomi, Edukasi
Hasil Laut Sumber Ekonomi Warga Pesisir Ditengah Pandemi Covid-19

DEMOKRASINEWS, Lampung Timur –  Pandemi Covid-19 yang terus meningkat saat ini tidak lantas membuat kita harus putus asa. Justru bagaimana, tidak menyurutkan niat serta semangat kita untuk melawannya. Selain menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga dari pandemi Covid-19, tentunya perekonomian jangan sampai terhenti. 

Seperti geliat dan aktivitas kaum ibu di pesisir Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, kabupaten Lampung Timur. Mereka memanfaatkan hasil tangkapan laut jenis  cumi- cumi untuk di jadikan bahan makanan olahan seperti kerupuk, sebagai usaha rumahan di tengah pandemi Covid-19.

Kepala Desa Margasari Wahyu kepada tim DemokrasiNews.co.id mengatakan, dirinya membina sejumlah ibu – ibu untuk memanfaatkan hasil tangkapan laut seperti cumi, untuk dijadikan makanan ringan yakni (kerupuk) sebagai sumber penghasilan tambahan keluarga. 

Hasil Laut Sumber Ekonomi Warga Pesisir Ditengah Pandemi Covid-19 Hasil Laut Sumber Ekonomi Warga Pesisir Ditengah Pandemi Covid-19 Hasil Laut Sumber Ekonomi Warga Pesisir Ditengah Pandemi Covid-19
Hasil Laut Sumber Ekonomi Warga Pesisir Ditengah Pandemi Covid-19

Produksi rumahan ini sudah di lakukan selama dua bulan. Selain itu Wahyu memberikan fasilitas berupa rumah produksi dan peralatan lengkap untuk mengolah kerupuk berbahan dasar ikan cumi – cumi.

“Usaha yang kami jalankan bersama para ibu-ibu dibilang baru berjalan dua bulan. Mengingat saat ini kondisi pandemi Covid-19, sepertinya usaha mikro rumahan sangatlah cocok usaha kuliner ringan,” jelas Wahyu.

Kerupuk cumi tersebut di kemas dalam ukuran 60 gram, dengan harga 10 ribu satu bungkusnya. Sistem penjualannya saat ini cukup mudah dengan perkembangan teknologi dengan cara online melalui media sosial. Selain tidak memerlukan modal untuk membuat toko, pemasaran tersebut lebih efisien di tengah pandemi Covid-19. Sebab penjual dan pembeli tidak harus ketemu,barang kita kirim dan pembayaran ditransfer via rekening atau bayar ditempat melalui kurirnya,”jelas Wahyu. 

” Untuk saat ini pembeli hasil usaha mikro rumahan kerupuk cumi dari Bandar Lampung mereka tau melalui media sosial. Selain itu dari wilayah Lampung Timur sendiri seperti, seputaran Labuhan Maringgai, Bandar Sribhawono dan Way Jepara. Sedangkan dalam usaha ini, saya memperdayakan empat orang ibu-ibu dan upahnya kita membayar harian,” kata Wahyu.

Sementara itu, Marni salah satu pekerja mengakui dirinya mulai beraktifitas dari pukul 09: 00 pagi hingga 16.30 Wib  dengan upah Rp 50.000,-. Dengan adanya produksi rumahan yang di gagas oleh ibu Wahyu ini, kata Marni bisa menjadi sumber penghasilan masyarakat lingkungan sekitar.

Pewarta Anwarudin

Tim DemokrasiNews


Berita Terkini

30 Lebih Pabrik Ikuti Aturan Harga Dasar Singkong dari Gubernur Lampung
Ekonomi

30 Lebih Pabrik Ikuti Aturan Harga Dasar Singkong dari Gubernur Lampung

DemokrasiNews
11/05/2025
27 Pabrik Tapioka Setop Pembelian Usai Gubernur Lampung Tetapkan Harga Rp1.350/Kg
Ekonomi

Pasca Penetapan Harga Dasar Singkong di Lampung, Pembahasan Larangan Impor Singkong Masuki Tahap Koordinasi Kemendag dan Kemenko Perekonomian

DemokrasiNews
10/05/2025
PHE OSES Luncurkan Teknologi APPOSTRAPS untuk Perbaikan Ekosistem Mangrove dan Pesisir di Lampung
Advertorial

PHE OSES Luncurkan Teknologi APPOSTRAPS untuk Perbaikan Ekosistem Mangrove dan Pesisir di Lampung

DemokrasiNews
09/05/2025
PHE OSES dan Pemkab Lampung Timur Bersinergi Tanam 20.000 Mangrove di Pasir Sakti untuk Mitigasi Perubahan Iklim dan Pelestarian Lingkungan
Advertorial

PHE OSES dan Pemkab Lampung Timur Bersinergi Tanam 20.000 Mangrove di Pasir Sakti untuk Mitigasi Perubahan Iklim dan Pelestarian Lingkungan

DemokrasiNews
07/05/2025
Bupati Lampung Timur Galang Aksi Tanam Mangrove di Pasir Sakti untuk Lawan Perubahan Iklim
Advertorial

Bupati Lampung Timur Galang Aksi Tanam Mangrove di Pasir Sakti untuk Lawan Perubahan Iklim

DemokrasiNews
07/05/2025
27 Pabrik Tapioka Setop Pembelian Usai Gubernur Lampung Tetapkan Harga Rp1.350/Kg
Ekonomi

27 Pabrik Tapioka Setop Pembelian Usai Gubernur Lampung Tetapkan Harga Rp1.350/Kg

DemokrasiNews
07/05/2025

Related News

Longsor Bogor, BNPB Turunkan Mobil Komunikasi Satelit dan Lakukan Pemetaan Cepat Kawasan Terdampak

Longsor Bogor, BNPB Turunkan Mobil Komunikasi Satelit dan Lakukan Pemetaan Cepat Kawasan Terdampak

13/09/2021
Keren..! Maling Sapi Gunakan Mobil Mewah untuk angkut Sapi Curian

Keren..! Maling Sapi Gunakan Mobil Mewah untuk angkut Sapi Curian

14/10/2021
COVID -19 : Surat Edaran Fredy SM Pjs Bupati Lampung Timur Buat Gaduh

COVID -19 : Surat Edaran Fredy SM Pjs Bupati Lampung Timur Buat Gaduh

05/11/2020

Laman

  • Privacy Policy
  • Contact
  • Redaksi
  • Beranda

© 2025 DemokrasiNews.co.id

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Redaksi
  • Advertorial
  • Nasional
  • Tokoh
  • Sosial Budaya
  • Kesehatan
  • Politik
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Zona Wakil Rakyat
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Olahraga

© 2025 DemokrasiNews.co.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?
https://demokrasinews.co.id/