DEMOKRASINEWS, Way Kanan – Beredarnya berita konten vidio asusila seorang ASN yang melibatkan anak dibawah umur, ketua DPC PWRI Way Kanan, Thabrani menyayangkan dan mengecam keras tindakan oknum tersebut
“Vidio ini sudah merusak citra kami sebagai masyarakat Way Kanan, apalagi seorang ASN yang berpendidikan bahkan suami nya pun seorang penegak hokum. Kok bisa bikin konten vidio asusila dengan melibatkan anak kecil,” ujar Thabrani, Kamis (25/02/2021).
Ia menilai tindakan itu salah dan tidak dapat dibenarkan. “Ini kejahatan fisikis terhadap anak. Kita jangan melihat dampaknya yang sekarang. tapi kita lihat dampak itu setelah anak dewasa dan jejak digital konten itu masih bias di cari dan beredar,” tandasnya.
Menurut Thabrani, untuk saat ini dampak bagi anak memang belum terlihat. Tapi saat anak dewasa, dan mengerti bagaimana perasaan si anak. “Saat ini anak masih terlalu kecil dan belum mengerti konten vidio yang diduga dengan sengaja direkam itu,” jelasnya.
Dan kejahatan fisikis ini, lanjutnya, akan di rasakan setelah anak tumbuh dewasa. “Pada saat bocah ini sekalah dan mulai membaur ke masyarakat, bisa saja ia di buli oleh teman temannya terkait vidio asusila yang melibatkan dirinya,” kata Thabrani.
Ia berharap kejadian itu tidak terulang lagi, khususnya bagi anak-anak di Kabupaten Way Kanan. Karena dampaknya sangat buruk bagi perkembangan fisikis anak. “Kepada yang berwenang, saya harap si pembuat konten agar diperiksa dan di beri sangsi tegas,” pungkasnya.
Pewarta : Pahrudin










