DEMOKRASINEWS, Halmahera Selatan, Malut (3/3/2021) – Pembangkit Listrik Negara (PLN) wilayah operasi Indari Kecamatan Bacan Barat, Kabupaten Halmahera Selatan mengecewakan warga setempat.
Sejak pengaktifan jalur pelayanan PT. PLN di Desa Indari dan sekitarnya hingga saat ini tidak pernah stabil.
Berdasarkan kondisi ini, Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) Halmahera Selatan menanggapi dengan serius dan mengecam pihak PT PLN wilayah kerja atau jalur Indari.
Ketua GPM, Harmain Rusli, S. Sos, menuturkan, mengacu pada regulasi yang tertera dalam hal ini Peraturan Pemerintah RI No 10 tahun 1989 tentang penyediaan dan pemanfaatan tenaga listrik, pada BAB 5 bagian ke dua tentang hak dan kewajiban masyarakat dalam pemanfaatan tenaga listrik. “Saya rasa itu sudah jelas,” ungkapnya.
Sementara pada Pasal 26, Ayat 2, menyatakan bahwa masyarakat yang mendapat tenaga listrik mempunyai hak, sebagai berikut; A. Mendapat Pelayanan yang baik, B. Mendapat tenaga listrik secara terus menerus dengan mutu dan keandalan yang baik, C. Mendapat Pelayanan untuk perbaikan apabila ada gangguan tenaga listrik. “Namun hal ini tidak dilakukan oleh pihak PLN zona Indari”, kesal Harmain Rusli.
Untuk diketahui PT. PLN berada di Desa Nondang, dan menyuplai jalur listri ke beberapa Desa di Kecamatan Bacan Barat, Halmahera Selatan.
Pemadaman atau tidak normalnya suplai arus mengakibatkan kerugian akibat kerusakan alat-alat elektronik (TV, Kulkas, Mesin cuci, Alat masak, Dll).
Pengakuan salah satu warga Desa Indari, yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa kariyawan atau petugas PLN seringkali melakukan pemadaman dan pemutusan sesuka hatinya. “Kita di Desa Indari hampir setiap hari harus gelap gulita, kita harus kembali ke jaman dulu dengan persediaan seadaanya”, jelasnya.
Kondisi ini pihak Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM), Halmahera Selatan secara kelembagaan meminta kepada pihak PT. PLN Bacan agar mengevaluasi dan mengganti petugas lapangan yang tidak profesional dan bertangungjawab. Bila pihak PT. PLN Bacan tidak membijaki persoalan ini maka GPM Halsel akan melakukan aksi sebagai bentuk protes kinarja PLN Wilayah Bacan.
Pewarta : Asrul Lamunu
Discussion about this post