DEMOKRASINEWS, Pesawaran – Upaya Ketua PCNU Kabupaten Pesawaran melaporkan dugaan Pencemaran Nama Baik yang dilakukan oleh Mualim Taher mendapat dukungan dari Muhammad Hafidz, S.Pd.i Ketua PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) Kecamatan Tegineneng, Pesawaran.
Hafidz mengatakan, dirinya merasa tersinggung dan sakit hati atas pernyataan dugaan ujaran kebencian yang di lakukan oleh salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Pesawaran, Selasa (6/10/2020).
“Saya selaku Ketua PSHT Kecamtan Tegineneng sekaligus kader NU, merasa tersinggung dan sakit hati karena simbul tokoh agama sekaligus Pimpinan NU Kabupaten Pesawaran yang massanya tidak diragukan lagi diperlakuan seperti itu,” ungkapnya
Hafidz berharap Pelaku dapat di proses hukum seadil-adilnya agar tidak menimbulkan gejolak. “Saya harap pelaku dapat diproses hukum seadil-adilnya supaya tidak menimbulkan gejolak dari Militansi kader NU Se-Kabupaten Pesawaran,” harapnya.
Hafidz juga berharap agar kejadian ini tidak terulang lagi. “Maka saya harap ini menjadi kasus yang terakhir dan tidak terulang lagi,” tutupnya.
Pewarta : Rizki
Editor : Roy Choiri











