DEMOKRASINEWS – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Gane Timur hari ini, Rabo pagi (02/09/2020) melaksanakan Rapat Pleno Terbuka, Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran A.KWK Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Selatan, tahun 2020.
Selain Ketua dan Anggota PPK Gane Timur, Rapat Pleno juga di hadiri Ketua dan Anggota Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Gane Timur, Sekretaris Camat (Sekcam) Gane Timur, dan seluruh Ketua dan Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-kecamatan setempat.
Ketua PPK Kecamatan Gane Timur, Lexy F. Tagaku, kepada DemokrasiNews.co.id menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang telah melaksanakan tugas pencoklitan sejak tanggal 13 Juli hingga 15 Agustus 2020.
“Terimakasih kepada seluruh petugas PPDP yang telah bekerja dengan baik dan penuh tanggung jawab, sehingga sampai pada tahapan Pleno Terbuka, dan penetapan sementara Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran dengan model AB. KWK dan AB. 1KWK oleh PPS se-Gane Timur sudah berjalan baik, ini semua atas kerja keras kita,” ujar Lexy.
Berdasar informasi, pada tanggal 30 Agustus 2020, secara serentak seluruh PPS juga menggelar Rapat Pleno di tingkat desa. Pada kegiatan tersebut, PPS juga mengundang PPL Panwascam, dan seluruh PPDP desa setempat. Secara umum, tahapan pemutakhiran daftar pemilih berjalan sesuai aturan, dan setelah dituangkan kdalam Berita Acara, PPS menyerahkan Berkas A. B. KWK, A. B.1 KWK, Daftar Hadir dan lainnya ke PPK Kecamatan Gane Timur.
Lexy F. Tagaku berharap, setelah pleno digekar akan melahirkan Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang akan mengakomodir seluruh hak pilih masyarakat di 12 Desa dilingkup Kecamatan Gane Timur. “Kami juga meminta pemerintah desa di Kecamatan Gane Timur sekiranya betul-betul memperhatikan warganya yang belum memiliki indentitas (KTP/KK) agar dibuatkan. Dengan begitu masyarakat dapat menyalurkan hak suara pada tanggal 9 Desember 2020 nanti,” serunya.
Sementara Ketua Panwascam Gane Timur, Malik Yamin menyatakan masih akan berkoordinasi kepihak Bawaslu terkait data TMS. Menurutmya, di dalam data TMS terdapat beberapa varian yakni, DPS ganda, TNI-POLRI, pindah domisili, Pemilih tidak dikenal dan lain-lain. “Oleh karena itu, kami meminta, pihak PPK Gane Timur agar kroscek kembali hasil pleno terbuka tadi,” tandasnya.
Ia bersama dua anggota Panwascam, Liifret Ancak dan Alfian Abd Karim akan berkoordinasi terlebih dahulu berharap pihak PPK Gane Timur untuk meninjau hasil Pleno atau data TMS agar tidak bermasalah dikemudian hari atau pada saat pencoblosan nanti. “Misalanya data orang yang sudah meninggal, nama yang tidak terdata dan seterusnya, karena data TMS tidak berbanding lurus dengan data TMS Panwascam Gane Timur,” pungkasnya.
Pewarta : Asrul Lamunu
Editor : Roy Choiri
Discussion about this post